SEJARAH PPSSI

Awal Mula (2008–2010)

• Tahun 2008, berdirilah PIPSI (Perhimpunan Ilmiah Praktisi Sterilisasi Indonesia) sebagai wadah awal bagi para praktisi sterilisasi di Indonesia.

• Pada Mei 2010, di Jakarta, diadakan Pertemuan Awal Praktisi Sterilisasi untuk memperkuat jejaring dan visi bersama.

• Selanjutnya, pada Oktober 2010 di Yogyakarta, berlangsung Kongres Ilmiah & Organisasi CSSD yang melahirkan organisasi PERSISI (Perhimpunan Sterilisasi Sentral Indonesia).

Penggabungan dan Lahirnya HISSI (2013)

• Pada Maret 2013, di Surabaya, diadakan Kongres Ilmiah & Organisasi CSSD yang menjadi momen penting.

• PIPSI dan PERSISI sepakat bergabung menjadi HISSI (Himpunan Sterilisasi Sentral Indonesia).

• Tahun ini menandai lahirnya organisasi yang lebih besar, menyatukan kekuatan praktisi dan ilmuwan sterilisasi.

Perkembangan HISSI dan PIPSI (2014–2018)

• Setelah HISSI terbentuk, PIPSI 2014 kembali berjalan berdampingan sebagai bagian dari ekosistem organisasi, begitu juga PERSISI 2018 yang tetap eksis.

• HISSI berperan sebagai organisasi nasional yang memayungi kegiatan ilmiah, pelatihan, dan standarisasi sterilisasi di fasilitas pelayanan kesehatan.

Rangkaian Kongres HISSI

• Kongres HISSI I: Jakarta, Agustus 2016 — konsolidasi internal dan penetapan program kerja strategis.

• Kongres HISSI II: Bandung, Oktober 2019 — penguatan struktur dan jejaring antar anggota.

• Kongres HISSI III: Denpasar, Oktober 2022 — pembahasan visi organisasi ke depan dan adaptasi teknologi steril medis.

Menuju Transformasi PPSSI (2023)

• Pada Februari 2023, diadakan Kongres Luar Biasa (KONASLUB) HISSI di Jakarta.

• Hasilnya, HISSI bertransformasi menjadi PPSSI (Perhimpunan Profesi Sterilisasi Sentral Indonesia), sebuah organisasi profesi yang lebih kuat, modern, dan siap menjawab tantangan global di bidang sterilisasi medis.